Komet Lovejoy Tertangkap Kamera di Langit Malang, 15 Januari 2015

Kamis, 15 Januari 2015, 21.00

Saat ini lagi demamnya komet Lovejoy. Semenjak berita tentang kehadiran komet ini keluar di berita maupun media sosial, tak sedikit orang yang "memburunya". Tak terkecuali saya. Rasa penasaran dalam diri saya akan komet ini menarik saya untuk mencari keberadaan komet ini di langit. Namun, saya tidak tahu sama sekali dimana letak persis komet ini di langit saat itu.

Alhasil, suatu saat saya minjem kamera DSLR punya temen. Saya ajak dia ke kosan saya sekaligus bawa "oleh-oleh" buat ngeganjal perut. Akhirnya kamera berada di tangan, lantas langsung saya naik ke atas genteng. Eh, ke balkon atas, maksudnya.

Awalnya sih sekadar test hunting pemandangan dari atas sini. Lumayan view nya baguuuuss banget seluruh kota dan UB di malam hari. Kayak dari Puncak di malam hari *lebay. Senjata DSLR disiapin. Kamera di mode manual, utak atik speed, diafragma, ISO....jurus sakti saya pun keluar. Cetaaarr. Abis itu gantian temen saya yang make. Sambil nungguin temen yang badannya kayak Antonov An-225 "Mriya", yang kadang suaranya seperti keenam mesinnya di full-throttle pas dianya bobo', saya mandang langit. Saking pelototin langitnya itu seolah menunggu ada duit jatoh dari langit, yang se-cepek pun gak bakalan pernah turun. Kalo sampe terjadi, alhamdulillah dapet duit dari Tuhan. Hahahaha.

Sekarang giliran saya. Karena gak tau apa-apa, yaudah langsung arahin kamera ke atas langit doang dengan jurus sakti manual yang saya pasang di senjata. Beberapa foto saya ambil. Abis itu? Selesai. Selesai? Ya, kelamaan di atas anginnya kenceng banget, dan berpotensi menimbulkan keluarnya gas metana yang kalo ada percikan api bisa meledak karena reaksi kimia. :v

Lanjuutt. Selagi temen ngeliat hasil jepretan panoramanya, saya ngeliat hasil "foto langit"nya. Awalnya mah gak tau apa-apa ini apa ini bintang apa namanya planet apa galaksi apa, UFO apa *ehh... Hasilnya, nihil. Saya gak menemukan si komet yang saya kejar-kejar selama ini.

Lalu saya cari referensi di internet. Mulai dari astronom lokal Indonesia yang udah nemu duluan, nyari di wikipedia, mbah google, yusup...eh youtube, google sky, hingga peta bintang. Sumpah malam itu rasanya saya seperti belajar Astronomi dadakan! Dan langsung lulus dapet peringkat cum laude. Hahaha enggak, tapi maksudnya betapa jeli nya mata dan pikiran saya sampai saya mulai menemukan clue nya. Yaitu, "jalur komet lovejoy". Gak lama kemudian saya berhasil menguasai clue selanjutnya, yaitu peta harta karun, eh peta langit. Lantas menguasai juga di google sky. Berikut "flight path"nya si komet Cinta Senang alias Lovejoy.


Tak ketinggalan pula peta langitnya.


Juga dengan bantuan navigasi google sky..


Alhamdullah, akhirnya ketemu juga komet yang paling dicari-cari, yaitu komet C/2014 Q2 aka Lovejoy! Kenampakan langitnya sebagai berikut.


 Kemudian kometnya tuh seperti ini..


Dan foto lebih jelasnya sebagai berikut :



Detail foto : Nikon D3100, Standard AF-S Nikkor 18-55mm f/3.5-5.6G,
25 sec, ISO 800, 18mm, f/3.5
January 15 2015, 14.00 (UT+7)


Jarang banget bisa dapat komet di langit. Apalagi bisa sampai diabadikan di kamera. Perlu dicatat komet C/2014 Q2 aka Lovejoy ini bakal muncul sekali seumur hidup manusia sejak 11000 tahun yang lalu, dan ia akan kembali 8000 tahun kemudian. Apa lo bisa bertahan selama itu buat ngeliat kembali komet yang sama??

By-the-way, apa sih komet Lovejoy itu? komet Lovejoy adalah komet yang ditemukan oleh astronom amatir asal Australia, Terry Lovejoy, pada 17 Agustus 2014 dengan bantuan teleskop 0,2 meter Schmidt–Cassegrain.

Komet itu sejatinya bernama C/2014 Q2, tetapi kemudian lebih sering disebut dengan istilah komet Lovejoy, sesuai dengan penemunya. C/2014 Q2 sendiri merupakan komet kelima yang ditemukan oleh Terry Lovejoy sehingga bukan komet pertama yang disebut Lovejoy.
Karena ada gangguan, lalu ada komet yang keluar dan masuk ke bagian dalam Tata Surya.
Info lengkapnya ada di sini atau di mbah wikipedia.

Walaupun hanya begitu, ada rasa puas yang bisa didapat selama proses pencarian komet itu. Mulai dari nyiapin senjatanya, motret langit, sampai membandingkan hasilnya pake software maupun kejelian mata kita. Dan jarang banget komet akan nampak di langit dengan mata telanjang, selama hidup kita.

Well, sampai disini dulu hasil spotting kometnya. Ini bisa dibilang ajang dimana spotting pesawat maupun kereta api sudah terlalu mainstream. Bila ada yang ingin dipertanyakan cukup di comment di bawah ini. Nantikan kisah selanjutnya yang lebih seru menarik dan bermanfaat dari saya. See yaa..

Komentar

My Popular Post

Free Wi-Fi di McDonald's Dinoyo Malang

Yogyakarta-Malang with KA Malioboro Ekspres (Trip Review)

Tips Membuat Kue Bola-bola Keju Coklat | Mudah

Tukang Sol Sepatu Tua di Perempatan ITN Malang

Basa Jawa Kasar (Very-low Javanese Language)

Beragam Situs Peninggalan Sejarah di Malang Raya

Blusukan Candi-candi di Sleman (Part 2)